Tips Kombinasi Warna Hijab Dan Pakaian

Ingin Jadi Hijabers Dengan Tampilan Paripurna? Tampil paripurna dengan hijab, pada masa sekarang bukanlah isapan jempol belaka. Banyak pelaku bisnis busana menciptakan gaya busana harian yang modis dan trendi jika dipadukan dengan hijab.
Namun, meski begitu tidak sedikit kaum wanita yang memahami bagaimana memadukan hijab dengan warna pakaian yang digunakan. Misalnya memadukan hijab warna hijau tosca gelap dengan warna merah, perpaduan kedua warna tersebut kurang matching.
Pemilihan kombinasi warna yang salah akan memberikan kesan aneh, tidak enak dilihat mata, dan mengurangi rasa percaya diri. Agar Anda tidak salah memadukan kombinasi warna antara hijab dan pakaian. Perhatikan tips kombinasi warna hijab dan pakaian yang benar seperti berikut:
Tips kombinasi warna hijab dan pakaian yang tepat agar terlihat serasi
Berikut beberapa tips yang bisa Anda contoh dalam memadukan warna hijab dan pakaian yang akan Anda gunakan:
1. Memahami rumus perpaduan warna
Ketika Anda bingung memadukan warna kombinasi antara hijab dan pakaian, Anda bisa menggunakan rumus perpaduan warna yang bisa Anda unduh di internet. Rumus ini berupa lingkaran warna yang tersusun dari beberapa warna, dan berisi rumus bagaimana menentukan kombinasi warna. Mulai dari rumus pemilihan warna primary, secondary, tertiary, dan lainnya yang sudah tertera dalam lingkaran tersebut. Berikut beberapa rumus yang bisa Anda terapkan:
- Pilih warna yang saling bersebelahan
Misal Anda, hendak menggunakan pakaian berwarna jingga, Anda bisa menggunakan hijab dengan warna yang bersebelahan dengan warna jingga, yaitu warna kuning atau merah.
- Pilih warna dengan letak sudut 90 derajat dari warna yang sudah Anda tentukan
Selain menggunakan warna yang saling bersebelahan, Anda bisa menggunakan rumus 90 derajat dari warna yang akan Anda pilih di lingkaran warna. Misal Anda memilih pakaian dengan warna biru, maka Anda bisa menggunakan hijab dengan warna merah atau kuning.
- Pilih warna pakaian yang saling berseberangan dengan warna hijab
Rumus kombinasi warna antara hijab dan pakaian selanjutnya, Anda memilih warna yang saling berseberangan. Misalnya, Anda menggunakan pakaian dengan warna ungu, Anda bisa menggunakan hijab berwarna kuning atau jingga agar tampak serasi.
2. Menggunakan pakaian atau hijab dengan warna netral
Penggunaan warna netral pada hijab atau pakaian akan membuat Anda bisa memadukan dengan beragam warna lainnya. Di dalam lingkaran warna, penggunaan warna netral biasanya tidak digunakan karena bisa dibilang warna dasar. Namun, jika penggunaan warna netral ini Anda gunakan, Anda akan mendapatkan banyak keuntungan memadukan dengan berbagai warna lainnya. Misal, Anda memilih hijab warna hitam, Anda bisa memadukan dengan pakaian warna apa saja, seperti warna abu-abu, putih, biru, dan lainnya.
3. Tidak harus menggunakan warna yang sama
Sebagian besar kaum wanita ketika memadukan warna hijab dan pakaian menggunakan warna yang serupa. Hal tersebut, bisa dibilang cara paling aman dalam penentuan warna berbusana. Namun, hal tersebut terbilang monoton, dan membuat orang lain yang melihatnya menjadi bosan dan kurang menarik. Agar penampilan Anda lebih menarik, Anda bisa menggunakan warna yang berbeda. Anda bisa memilih warna yang terkesan spicy, seperti warna merah maroon dengan emas atau orange. Bisa juga menggunakan warna bernuansa aqua, seperti warna biru langit, atau navy dengan warna abu-abu. Anda juga bisa menggunakan warna bernuansa earth tones, seperti warna hijau tosca gelap dengan warna khaki atau cokelat. Demikian beberapa tips kombinasi warna hijab dan pakaian yang bisa Anda contoh agar terlihat serasi dan paripurna. Pastikan Anda juga memperhatikan warna kulit Anda sebelum memilih warna hijab dan pakaian.