Perlukah Melakukan Second Opinion Ketika Hendak Operasi TKR?

Operasi penggantian lutut merupakan tindakan medis terbaik ketika pengobatan non bedah tidak kunjung memberikan hasil. Operasi ganti lutut ini dalam medis dikenal dengan istilah TKR (Total Knee Replacement) atau Artoplasti. Di Indonesia layanan operasi TKR semakin berkembang, dan mudah ditemui. Kualitas pelayanannya juga terbilang maju dan mumpuni. Lantas apakah perlu melakukan second opinion di negara lain? Temukan jawabannya, di pembahasan berikut ini.
Perlukah melakukan second opinion di negara lain?
Jika ditanya apakah perlu melakukan second opinion? Maka jawabannya tergantung sudut pandang masing-masing. Jika dilihat dari biaya operasi ganti lutut atau TKR antara Indonesia dengan negara lain (Malaysia) tidak jauh berbeda. Namun, bagi Anda yang sudah puas dengan pelayanan TKR di Indonesia maka tidak perlu second opinion. Sedangkan untuk yang masih ragu, atau perlu referensi lain maka second opinion tersebut perlu dilakukan. Agar Anda lebih paham mengenai second opinion, selengkapnya akan dijelaskan seperti berikut:
Sekilas tentang second opinion
Second opinion (opini kedua) merupakan tindakan yang dilakukan pasien untuk menyanggah atau memastikan keakuratan diagnosis awal. Setelah melakukan konsultasi pertama kali untuk mendapatkan diagnosis, pasien berhak mencari opini kedua. Hal tersebut guna meyakinkan pasien terhadap diagnosis yang diterima akurat atau tidak.
Second opinion sangat dianjurkan untuk pasien yang hendak atau sudah melakukan tindakan pembedahan. Opini ini akan membantu pasien menentukan keputusan dengan tepat terhadap langkah pengobatan selanjutnya.
Mengapa harus melakukan operasi TKR di Malaysia?
Menjadikan negara Malaysia sebagai second opinion bukanlah ajang coba-coba. Namun, opini tersebut berdasarkan riset dan fakta di lapangan. Untuk masalah orthopedi, Malaysia memang diakui sebagai rujukan layanan orthopedi terbaik di Asia. Hal tersebut didukung dengan banyaknya dokter orthopedi terbaik yang bekerja di rumah sakit Malaysia. Teknik pembedahannya juga terbilang modern dan mempercepat proses pemulihan. Teknik pembedahan yang biasanya digunakan di Malaysia adalah minimal invasif.
Apakah prosedur operasi TKR di Malaysia berbeda dengan Indonesia?
Untuk tindakan prosedur operasi TKR hampir sama, karena ilmu orthopedi di dunia berasal dari sumber yang sama. Operasi TKR tetap dilakukan kepada pasien dengan kondisi osteoarhritis. Selain itu, juga dilakukan kepada pasien dengan keluhan nyeri meski telah melakukan pengobatan non bedah. Persiapannya juga sama, pasien harus melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang. Selain itu pasien juga wajib memberikan informasi detail mengenai kondisi kesehatan, obat-obatan, dan riwayat medis.Yang membedakan antara operasi TKR Malaysia dengan Indonesia, kemungkinan dari pengalaman dokter, alat yang digunakan, serta kondisi lingkungan. Seperti yang diketahui pengalaman, alat, hingga kenyamanan lingkungan dapat mempercepat pemulihan pasien.
Bagaimana caranya agar dapat menjalani operasi TKR di Malaysia dengan lancar?
Bagi Anda yang berencana menjalani operasi TKR di Malaysia, tetapi masih bingung harus bagaimana? Anda tidak perlu risau. Anda bisa menggunakan layanan dari DOKTER.MY. Perusahaan asal Eropa ini telah bermitra dengan rumah sakit ternama dan terbaik di Malaysia. Perusahaan ini juga bermitra dengan dokter spesialis orthopedi terbaik dan kompeten di bidangnya. Dokter yang bermitra disini sangatlah obyektif dan bebas insentif.
Disini Anda akan diberi arahan mengenai prosedur perawatan medis mulai dari sebelum operasi hingga perawatan pascaoperasi. Selain itu, Anda juga mendapatkan layanan konsultasi mengenai jadwal dokter, estimasi biaya, dan penanganannya. Konsultasi tersebut bisa Anda lakukan dengan video call secara langsung.